Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2018

Sepucuk Surat dari Timur

Tanpa alas kaki Menjelajahi bukit Melawan matahari Kulitnya hangus.. Namun senyumnya tak pernah putus Jiwanya membara.. Pada alam-alam yang bengis Hatinya mengaduh perih.. Namun bibirnya selalu merekah indah Oh ibu pertiwi.... Dimanakah tanah surga itu berada? Mereka bilang disini Ya disini.. Ditempat kami berada Tapi mengapa kami merasa buta? Pada tanah kami yang mereka bilang tanah surga Sumba, 28 April 2018 -Suni A Jayanti-

About Journey

"our journey is not about with whom but our journey is about finding who" Perjalanan saya bukan tentang dengan siapa tapi tentang menemukan siapa. Kita intro dulu yaa 😆 Saya bukan seorang traveller tapi saya senang melakukan a journey. Perjalanan saya selalu di latar belakangi karna sesuatu bukan ada sesuatu. Yaaah.. Like a problem.. Tapi bukan berarti saya lari dari masalah. Mungkin bukan masalah kali yaa, tapi kegunduhan hati. *wakakaklebay Saya yakin, semua orang selalu mempunyai tujuan dari sebuah perjalanan itu seperti apa. Tapi saya menjadikan my journey to find the people. Saya selalu diberi pelajaran baru dari setiap orang baru yang dikenali. Kadang tidak perlu kenal, saya lihat saja dari bus itu mampu memberi pelajaran. Entahlah.. Otak saya selalu bergejolak saat melakukan journey. Sedikit cerita... Saya pernah melakukan perjalanan sendiri ke Jakarta saat kelas 6 SD. Ada rasa takut, tapi aku percaya innalloha ma'ana. Banyak juga tuh orang-or...

Tuan

Jika tak disandingkan dengan seseorang yang selalu kau sebut namanya di dalam keheningan. Maka percayalah.. Mungkin kamu akan disandingkan dengan seseorang yang selalu menyebut namamu didalam keheningannya. Alloh tidak pernah ingkar janji, dia selalu memberi yang terbaik untuk hambaNya. Dan yang terbaik menurut hamba-Nya belum tentu terbaik menurut Alloh. Jangan risau, semua Indah. Jika kita selalu melibatkan Alloh didalamnya. Jangan takut, semua mudah. Jika kita selalu merasa Alloh itu Ada. Biar rindu ini mengalir dalam sebuah doa, tanpa kau ketahui, Tuan. Jatuh hati memang membuat egoku tak karuan. Membuat imajinasi-imajinasiku berkembang pada harapan. Tak apa.. Ini Indah, akan ku nikmati saja. Tanpa membuat onar melakukan hal tak berharga untuk mencari perhatianmu, Tuan. Biar kukemas.. Biar kukemas semuanya dengan Indah. Akan ku ceritakan semuanya tentangmu pada Dia yang telah memberi rasa. Agar kita ditemukan kembali pada titik pertemuan yang Indah lewat doa. Aku tid...